Minggu, 14 Februari 2016

Keinginan hatinya...

Dia seorang yang baik....
Dia menerima semua keadaan...
Tapi dia memiliki harapan...
Keinginan dari dalam hatinya
Keinginan yang tak pernah diungkapkannya.

Aku tak akan melupakannya, begitu juga orang orang yang bersahabat dengannya.
Aku tau harapannya akan terwujud dengan segera.
Dia akan mendapatkan tujuan pertamanya... dia akan menapaki jalan dengan segala yang dimilikinya atas rasa bangga.
Dengan tangannya meraih tujuannya.
Dengan kekuatannya... dia akan menjaga semua yang ada di sekitarnya.
Dengan kesetiaan pada keyakinannya... dipilih menjadi sandingan paling tepat.

Seseorang yang memutuskan memilihnya... berjalan bersama.
Seseorang yang menggenggam tangannya... selalu saling menguatkan dan mempercayai.

Meski banyak kesulitan, tapi pada akhirnya akan selalu mampu dihadapi. Menjadikannya semakin kuat saat bersama.
Meraih segalanya... manapaki waktu dan menurunkan segala pengetahuan untuk para penerusnya...
Seperti itulah ilmu... ditangannya akan semakin berkembang.

Dia itu tak pernah pasrah dalam hidupnya. Meski waktu digunakan untuk dia sendiri. Itu lah upaya yang bisa dia lakukan. Dia tak pernah menyerah. Aku tau itu, dalam hatinya dia menyimpan semangat membara. Hanya saja tak pernah keluar sempurna. Aku akan menantikan saat dia mengeluarkan semua perasaannya saat apa yang didamba ada tepat dihadapan matanya.

Aku menganggap dia luar biasa...
Mampu melakukan apa saja, tak hanya demi dirinya dan seseorang disampingnya. Dia berusaha... selalu berusaha....
Hingga akhirnya dia meraih keinginannya.

Ya... dia mengagumkan. Aku berharap seseorang itu melihatnya lebih dari apa yang aku lihat pada dirinya. Dirinya yang bahkan belum pernah aku ketahui.
Seseorang itu lah yang pada akhirnya membuat dia mengerti... apa tujuan hidupnya selama ini. Alasan kenapa dia ada di dunia.

Dia tak pernah sekalipun menghianati orang lain... dan apa yang dia dapat dari itu semua... dia tak pernah dihianati oleh seseorang yang dipercayainya.

Aku tau telah banyak kesedihan dan tekanan yang telah terjadi padanya. Dia yang telah cukup berjalan sendirian. Tapi dia tak pernah khawatir karena sekarang dia bahagia dengan apa yang dimilikinya. Memang orang lain memiliki lebih banyak. Tapi dia memiliki sesuatu yang paling berharga... kepercayaan dari seseorang.

Dia punya banyak kasih untuk semua orang dengan senyum hangatnya. Tapi untuk beberapa hal dia berbeda. Aku memaklumi sikapnya yang kaku dan dingin. Dia sebenarnya tak ingin itu. Tapi hatinya yang beku dan keras kepalanya hanya untuk melindungi kelemahannya.
Dia punya ketakutannya sendiri, dia punya sedih dan marahnya yang disimpan rapat. Aku tau dia takut.
Dia menyembunyikan dirinya. Karena hanya satu orang yang bisa melihat dia... dia yang sebenarnya. Dan satu orang itu yang mampumembuatnya kuat juga.

Aku jadi merasasa sedikit iri dengannya. Karena dia mendapat cinta dan kepercayaan dari seseorang. Dia tak lagi sendiri dan merasa sepi. Dia telah mengukir takdir.. dia telah merangkai ikatan.
Aku iri dengannya... karena dia kuat... dan dengan keteguhan hatinya dia memperoleh semua harapan baiknya. Bahagianya.
Aku selalu tau... dia pantas mendapatkan semua itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar