Sabtu, 02 April 2016

Karunia dan kutukan bagian3

Mungkin naif bagiku setelah apa yang kutuliskan sebelumnya.
Tapi bisa jadi benar atau tidak... tentang apa yang aku yakini selama ini.
Mungkin saja ini hanyalah sebuah sugesti yang telah lama tertanam dalam pikiranku. Bisa jadi sebuah imajinasi belaka.
Aku tak tau
Apakah semua orang menyadarinya atau hanya aku yang besar kepala. Apakah semua orang tau atau tidak tentang semua ini.
Aku percaya tentang kemungkinan yang terjadi.
Bisa saja perbandingannya 1:1000000 kemungkinan. Hanya 1 kejadian yang benar - benar muncul. Jika satu kejadian yang aku inginkan tak terjadi, harus aku imajinasikan kemungkinan lainnya. Cara satu satunya adalah memikirkan tentang semua kemungkinan terburuk. Meskipun hasil akhirnya juga buruk. Setidaknya yang paling tak aku inginkan bisa aku hindari.
Sulit memang. Apalagi jika tak terkontrol dan itu muncul dengan sendirinya dari pikiranku yang kacau.
Yang jelas apa yang terjadi dalam sekejap mimpi itu tak terjadi....
Kecuali saat aku melangkah masuk terlalu jauh waktu itu.
Kembali lagi... seperti yang aku bicarakan sebelumnya. Semua hal pasti ada kelemahannya. Pasti ada resikonya. Jika hal yang paling aku inginkan. Paling aku dambakan.
Sekali saja hal itu keluar sebagai potongan mimpi.... maka hal itu akan meruntuhkan semuanya.
Aku tak akan bisa menggenggamnya... bahkan mencoba meraihnya merupakan kesulitan.
Bukan resah karena sesuatu yang tak ku dapatkan... tapi kesedihan yang lebih menyakitkan jika melihat seseorang terkena dampak buruk.
Dan satu pernah terjadi dan itu sangat fatal akibatnya. Semua orang tersakiti... tak hanya aku.
Jadi aku bisa menolak takdir?? Tentu jawabannya tidak. Tidak sesederhana itu. Tidak
tanpa keinginan dunia.
Bagaimana aku tau jika takdirku bisa ku ganti dengan yang lainnya jka itu juga bukan takdirku. Memang itu sudah seharusnya terjadi bukan. Aku hanya merasa bahwa aku berada di jalannya.
Apakah aku harus berfikir ribuan kali untuk mengelak.
Ku rasa aku tak mampu melarikan diri lagi. Bagaimana bisa keluar jalur jika aku tak tau dimana jalan yang benar.
Aku hanya berharap agar semua orang bahagia... dan tidak mengalami hal buruk atas pemikiranku yang berkeliaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar